Pradanamedia/Muara Teweh, 22 Maret 2025 – Pemungutan Suara Ulang (PSU) di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Barito Utara, yakni TPS 01 Melayu dan TPS 04 Desa Malawaken, telah selesai dilaksanakan. Berdasarkan hasil penghitungan suara, pasangan calon (Paslon) Akhmad Gunadi dan Sastra Jaya (Agisaja) unggul tipis atas pesaingnya.
Dari dua TPS tersebut, pasangan Agisaja memperoleh suara sebesar 50,401 persen, sedangkan pasangan Gogo – Helo meraih 49,602 persen. Rinciannya, di TPS 01 Kelurahan Melayu, pasangan Gogo – Helo mendapatkan 185 suara, sementara Agisaja unggul dengan 326 suara. Sedangkan di TPS 04 Desa Malawaken, Gogo – Helo meraih 236 suara, sementara Agisaja memperoleh 265 suara.
Namun, proses rekapitulasi suara di TPS 04 Desa Malawaken diwarnai ketegangan. Saksi dari pasangan Gogo – Helo, Anton Permadi, menolak menandatangani berita acara hasil pemungutan suara, baik dokumen C Pleno maupun C Hasil. Ia menyatakan keberatan dan meminta KPPS Malawaken untuk menyediakan formulir keberatan resmi bagi pasangan Gogo – Helo.
“Keberatan ini akan kami tuangkan dalam laporan resmi. Terima kasih atas perhatiannya,” ujar Anton Permadi dalam pernyataan resminya.
Di sisi lain, Ketua Tim Pemenangan Gogo – Helo, Hasrat, menyatakan bahwa alasan ketidaksepakatan mereka dengan hasil PSU berkaitan dengan dugaan praktik politik uang yang diduga dilakukan oleh pasangan Agisaja pada 14 Maret lalu.
“Kami menduga ada praktik money politics yang berdampak besar pada perolehan suara. Ini terbukti setelah PSU dilakukan,” ujar Hasrat saat dikonfirmasi.
Situasi ini menambah dinamika dalam proses demokrasi di Barito Utara. Dengan adanya keberatan dari pihak Gogo – Helo, kemungkinan akan ada langkah lanjutan terkait hasil PSU ini. (KN)
