Palangka Raya – Kebakaran yang melanda Gereja Maranatha dan empat ruang kelas SMP Kristen Palangka Raya sedang dalam proses penyelidikan oleh Satreskrim Polresta Palangka Raya. Tim Laboratorium Forensik dari Surabaya direncanakan akan terlibat untuk menentukan asal mula api yang menyebabkan kebakaran ini.
Kasat Reskrim Polresta Palangka Raya, Kompol Ronny Marthius Nababan, menyatakan bahwa hingga saat ini, empat saksi telah dimintai keterangan terkait insiden tersebut. “Kita masih menunggu hasil dari Labfor Surabaya untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran,” katanya, Rabu (25/9) siang.
Di lokasi kejadian, garis polisi terpasang mengelilingi bangunan gereja dan ruang kelas yang terbakar. Ketua Majelis Jemaat Gereja GKE Langkai, Pendeta Yuprinadi, mengungkapkan bahwa aktivitas ibadah jemaat akan dialihkan ke Gedung Sangkuwong. “Pengalihan ini terpaksa dilakukan karena gereja tidak dapat digunakan,” tutupnya. (KN)
