Gus Ipul: Sekolah Rakyat Bukti Nyata Negara Hadir untuk Wong Cilik

NASIONAL PENDIDIKAN

PRADANAMEDIA / JAKARTA – Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menegaskan, hadirnya Sekolah Rakyat menjadi bukti nyata keberpihakan negara kepada masyarakat kecil. Menurutnya, sekolah ini merupakan ruang harapan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu untuk meraih masa depan yang lebih baik.

“Ini adalah bentuk nyata negara berpihak kepada wong cilik melalui Sekolah Rakyat. Dari sekolah rakyat, mimpi anak-anak yang semula tak terlihat, kini mulai tumbuh bersemi,” ujar Gus Ipul saat membuka pembekalan guru dan kepala Sekolah Rakyat di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/8).

Acara tersebut juga dihadiri langsung oleh Presiden Prabowo Subianto.

Mencetak Generasi Cerdas dan Berkarakter

Gus Ipul menambahkan, para guru dan kepala sekolah memiliki peran penting dalam membentuk generasi yang cerdas, berkarakter, dan terampil. Mereka diharapkan mampu menyiapkan siswa tidak hanya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, tetapi juga untuk bekerja, berwirausaha, dan menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.

“Dengan keterampilan yang dimiliki, mereka siap bekerja atau berwirausaha. Dengan karakternya, mereka akan menjadi agen perubahan untuk keluarga dan lingkungannya,” tegasnya.

Memutus Rantai Kemiskinan

Program Sekolah Rakyat, kata Gus Ipul, juga sejalan dengan visi Presiden Prabowo untuk memutus rantai kemiskinan. Tahun ini, sebanyak 2.296 guru dan 155 kepala sekolah dari berbagai daerah mengikuti pembekalan guna memperkuat semangat pengabdian dan jejaring kebersamaan.

“Sekolah Rakyat mengedepankan kesetaraan kesempatan, bukan kesenjangan sosial. Sekolah Rakyat menumbuhkan solidaritas, bukan kompetisi yang timpang,” tutur Gus Ipul dalam kesempatan lain saat membuka Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026 di Cibinong, Bogor, pada 14 Juli 2025 lalu.

Strategi Besar Presiden Prabowo

Resmi diluncurkan pada 14 Juli 2025, Sekolah Rakyat merupakan strategi besar Presiden Prabowo Subianto dalam menjamin akses pendidikan bermutu bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini ditegaskan sebagai upaya pemerataan, bukan penciptaan kelas sosial baru.

“Sekolah Rakyat adalah jalan untuk memastikan tidak ada anak bangsa yang tertinggal dalam pendidikan. Kita ingin anak-anak keluarga miskin pun bisa tumbuh cerdas dan tidak kalah dengan siswa sekolah umum,” kata Gus Ipul. (RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *