Pradanamedia/Palangka Raya — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah memperkuat langkah pencegahan terhadap potensi kerawanan di daerah dengan menyelenggarakan Rapat Koordinasi Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) se-Kalteng Tahun 2025. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Rahan Pumpung Hapakat, Badan Kesbangpol Kalteng, pada Selasa (18/11/2025).
Plt. Sekretaris Daerah Kalteng, Leonard S. Ampung, melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Darliansjah, menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur FKDM, aparat intelijen, serta penegak hukum yang selama ini berperan menjaga stabilitas wilayah.
Menurut Darliansjah, rakor menjadi momentum penting untuk memperkuat koordinasi lintas sektor, terutama dalam penyediaan data dan informasi yang dibutuhkan untuk mendeteksi potensi konflik sejak dini.
“Perkembangan sosial dan politik sangat cepat. Pemerintah harus memiliki informasi yang presisi di setiap tingkatan agar dapat mengambil langkah antisipatif secara tepat,” ujarnya.
Ia menegaskan peran FKDM semakin strategis sebagai garda depan deteksi dini. Data akurat dari lapangan, katanya, menjadi fondasi utama pemerintah dalam mencegah kerawanan.
Di kesempatan yang sama, Kabinda Kalteng Marsekal Pertama TNI Muhammad Nur menekankan perlunya memperkuat sinergi antarinstansi, terutama dalam pertukaran informasi terkait potensi gangguan keamanan.
“Setiap indikasi ancaman harus segera dikenali. Dengan koordinasi yang baik, kita bisa mencegah masalah kecil membesar menjadi konflik,” tutur Kabinda.
Ia menambahkan bahwa efektivitas pencegahan akan semakin meningkat apabila komunikasi dan konsolidasi antarinstansi terus ditingkatkan.
Rakor FKDM 2025 ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Pemprov Kalteng untuk menjaga kondusivitas daerah, terlebih menjelang beragam agenda penting pada tahun 2026.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Plt. Kepala Kesbangpol Kalteng Muhamad Rusan, Kepala Satpol PP Kalteng Baru I. Sangkai, Asisten Intelijen Kejati Kalteng Hendri Hanafi, serta perwakilan FKDM dari seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah. (AK)
