PRADANAMEDIA / PALANGKA RAYA – Pimpinan Universitas Palangka Raya (UNPAR), Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S., menyampaikan imbauan resmi pada Senin (1/9) terkait aksi unjuk rasa lanjutan yang belakangan terjadi di Kalimantan Tengah. Imbauan tersebut juga sejalan dengan arahan Menteri Riset dan Teknologi.
Dalam pernyataannya, Prof. Salampak menyampaikan belasungkawa mendalam atas wafatnya almarhum Affan Kurniawan. Ia mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan, serta berharap para korban luka dapat segera pulih.

Pimpinan UNPAR menegaskan bahwa pihak kampus menghargai aspirasi mahasiswa sebagai bentuk kepedulian terhadap bangsa. Namun, ia menekankan agar penyampaian pendapat dilakukan secara damai, tertib, dan tidak anarkis.
“Kami mengajak mahasiswa tetap menjaga ketenangan, persatuan, dan kesatuan di Bumi Tambun Bungai tercinta ini. Jagalah nama baik almamater, berhati-hatilah dalam menyikapi informasi di media sosial, dan jangan mudah terpengaruh hoaks maupun provokasi negatif,” ujar Prof. Salampak.
Lebih lanjut, UNPAR mendorong mahasiswa untuk membangun forum diskusi akademik dan dialog terbuka sebagai wadah menyalurkan gagasan. Pihak kampus juga mengajak seluruh civitas akademika untuk berdoa bersama demi kedamaian Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya Kalimantan Tengah, serta kemajuan ekonomi masyarakat.
“Persatuan dan kesatuan bangsa harus selalu kita jaga, apapun tantangannya,” tutupnya. (RH)
