**PRADANAMEDIA / PANGKALAN BUN – Dalam rangka menyemarakkan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Barat akan menggelar Turnamen Mini Soccer PWI Cup 2025. Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung mulai 3 Agustus 2025 mendatang dan menjadi salah satu agenda olahraga tahunan yang dinanti.
Sebagai bentuk keseriusan dalam persiapan, panitia pelaksana telah menggelar technical meeting pada Jumat (25/7) sore yang turut diisi dengan proses drawing atau pengundian grup peserta. Dari total 12 tim yang sebelumnya mendaftar, dipastikan 10 tim resmi siap bertanding, setelah dua tim mengundurkan diri karena kendala internal.
10 Tim Siap Adu Strategi
Ketua Panitia PWI Kobar Cup, Yusro Arodi, menyampaikan bahwa 10 tim peserta yang telah terkonfirmasi akan memperebutkan gelar juara adalah:
- Bhayangkara Polres Kobar
- Setda FC
- Lanud FC
- DPRD Kobar
- Kodim 1014
- Satpol-Dishub FC
- BUMD FC
- RSSI Dinkes
- Penggadaian FC
- PU Putra
Pertandingan pembuka akan dimulai dengan kick-off pukul 19.00 WIB di Lapangan Kudeta, Pangkalan Bun.
“Dari 12 tim yang mendaftar, dua tim mengundurkan diri karena kendala internal. Panitia kemudian menetapkan 10 tim yang benar-benar siap untuk memperebutkan gelar juara PWI Kobar Cup. Semua persiapan teknis sudah rampung, termasuk pengundian grup,” ungkap Yusro.
Ajang Silaturahmi dan Pemanasan Porprov
Ketua PWI Kotawaringin Barat, Syamsudin Danuri, menyambut antusias penyelenggaraan turnamen ini. Menurutnya, PWI Kobar Cup bukan sekadar pertandingan mini soccer, namun juga menjadi wadah silaturahmi antarinstansi dan penguatan semangat berolahraga di Bumi Marunting Batu Aji.
“Turnamen ini sekaligus menjadi pemanasan menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), di mana Kotawaringin Barat akan menjadi tuan rumah. PWI Kobar siap memberikan warna dan kontribusi nyata bagi dunia olahraga di daerah ini,” ujarnya.
Sportivitas dan Kebersamaan Jadi Sorotan
Turnamen ini diperkirakan akan berlangsung seru dan meriah, dengan atmosfer kompetitif yang tetap menjunjung tinggi nilai sportivitas dan solidaritas. Selain perebutan gelar juara, ajang ini juga menjadi ruang kolaborasi antara instansi pemerintahan, TNI-Polri, dan BUMN/BUMD serta sektor swasta yang ada di Kotawaringin Barat. (RH)
