PRADANAMEDIA / PALANGKARAYA – Penugasan baru di Partai Solidaritas Indonesia (PSI) disebut sebagai amanah besar. Pancani Gandrung, yang resmi dilantik dalam jajaran kepengurusan, menegaskan bahwa tugas ini merupakan tanggung jawab strategis, terutama dalam memperjuangkan kedaulatan pangan yang kini menjadi isu nasional.
“Penugasan ini adalah tanggung jawab besar, khususnya dalam memperjuangkan kedaulatan pangan yang menjadi isu strategis nasional,” ujar Pancani usai pelantikan, baru-baru ini. Ia bahkan menyinggung adanya kesamaan fokus dengan program ketahanan pangan yang pernah digagas Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di era Presiden Joko Widodo.
Pancani menambahkan dengan nada retoris, “Apakah ini pertanda dukungan Bro Ketum Kaesang untuk maju dan menang pada 2030?”
Selain Pancani, sejumlah figur nasional juga mengisi posisi penting di struktur baru PSI. Ahmad Ali, mantan politisi NasDem, dipercaya sebagai Ketua Harian, sementara Raja Juli Antoni menjabat Sekretaris Jenderal. Susunan ini dinilai sebagai langkah pembaruan wajah PSI untuk lima tahun mendatang.
Yang menarik, nama Giring Ganesha tidak lagi muncul dalam jajaran Dewan Pembina. Sebagai gantinya, tampil figur-figur baru seperti Bestari Barus yang mengisi posisi Ketua Bidang Politik, serta komedian Mongol yang dipercaya memimpin Bidang Industri Kreatif.
Adapun untuk Dewan Pembina, Raja Juli Antoni hanya memberi bocoran adanya sosok misterius berinisial “Bapak J” sebagai Ketua, sementara Grace Natalie didapuk menjadi Sekretaris.
Pelantikan pengurus baru ini dipandang sebagai momentum penting bagi PSI dalam menyongsong agenda politik nasional. Keterlibatan Pancani Gandrung sekaligus membawa semangat Kalimantan Tengah ke panggung politik pusat, menegaskan kiprah daerah dalam dinamika nasional. (RH)
