Progres Jalan Gondanglegi–Balekambang: Akses Strategis ke Wisata Malang Selatan

EKONOMI NASIONAL

Malang – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malang pada Sabtu (18/1) untuk memantau pembangunan Jalan Gondanglegi–Balekambang. Dalam kunjungannya, ia menegaskan pentingnya penyelesaian proyek dengan standar tepat mutu, waktu, dan biaya.

“Jalan ini sangat strategis sebagai akses menuju kawasan wisata pantai di Malang Selatan. Saya berharap proyek ini berjalan lancar dan selesai tepat waktu agar manfaatnya segera dirasakan masyarakat,” kata Dody.

Proyek ini mencakup dua paket pekerjaan dengan total panjang 30,485 kilometer. Paket pertama (Lot 16A) sepanjang 16 km memiliki anggaran Rp 167 miliar, sedangkan paket kedua (Lot 16B) sepanjang 14,485 km bernilai Rp 172 miliar. Pekerjaan dilakukan oleh konsorsium Jaya Konstruksi–Sarana–Modern JO. Ruang lingkupnya meliputi pelebaran jalan dari 8 meter menjadi 11 meter, rekonstruksi jalan, penggantian dan pemeliharaan jembatan, pemasangan box culvert, serta penerangan jalan umum (PJU) dengan lampu LED.

Menurut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur–Bali, Gunadi Antariksa, proyek yang dimulai sejak Oktober 2024 ini ditargetkan rampung pada Mei 2026. Hingga saat ini, progres fisik Lot 16A mencapai 1,61 persen, sementara Lot 16B sudah 5,12 persen. Proyek ini dibiayai oleh Islamic Development Bank.

Jalan Gondanglegi–Balekambang sebelumnya berstatus jalan kabupaten, namun kini ditingkatkan menjadi jalan nasional. Jalur ini memiliki peran strategis sebagai penghubung utama ke Jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa Timur, sekaligus mempermudah akses ke destinasi wisata seperti Pantai Balekambang, Pantai Ngliyep, dan Pantai Sendang Biru. (KN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *