**PRADANAMEDIA / SURAKARTA– Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Kalimantan Tengah melalui UPT Taman Budaya Kalteng, bekerja sama dengan Dewan Adat Dayak (DAD) Kalteng, turut ambil bagian dalam Pagelaran Seni Rakyat dan Budaya atau Pasar Raya Taman Budaya Jawa Tengah ke-2 tahun 2025. Acara bergengsi ini digelar di Taman Budaya Jawa Tengah, Surakarta, pada Jumat (1/8).
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, yang dalam sambutannya memberikan apresiasi tinggi atas kekayaan dan keragaman seni budaya Indonesia.

“Seni dan kebudayaan Indonesia sangat kaya dan menarik. Di belahan dunia manapun, tidak ada yang seindah seni dan budaya Indonesia,” ujarnya.
Pada kesempatan ini, Tim Kesenian Kalimantan Tengah menampilkan tarian khas daerah berjudul Garinsingan Galang Dadas. Tarian ini dibawakan di bawah arahan Dewan Adat Dayak Kalteng oleh enam ketua sanggar tari terkemuka di provinsi tersebut, yakni Tris Sofia Wartina, Marini, Eka Noviana, Yenira Aristasia, Tutut Devita, dan Dwi Anggoro Prasi.
Kepala UPT Taman Budaya Kalteng, Wildae D. Binti, yang hadir mewakili Plt. Kepala Disbudpar Kalteng, mengungkapkan bahwa penampilan tim kesenian kali ini sukses memukau para penonton, termasuk Menteri Kebudayaan.
“Koreografi yang dinamis, berpadu dengan artistik desain panggung, iringan musik khas, dan busana adat yang memikat, menghadirkan pertunjukan yang berbeda dan berkesan,” ungkap Wildae.
Partisipasi Kalimantan Tengah dalam Pasar Raya Taman Budaya Jawa Tengah ini menjadi bukti nyata komitmen Pemprov Kalteng dalam melestarikan, mempromosikan, dan mengangkat citra budaya daerah di kancah nasional. Kehadiran Tim Kesenian Kalteng di Surakarta bukan hanya ajang unjuk bakat, tetapi juga wujud diplomasi budaya yang memperkuat persatuan bangsa melalui seni. (RH)
