PRADANAMEDIA / PALANGKA RAYA – Rencana pengerukan alur Muara Kapuas di Kalimantan Tengah (Kalteng) semakin dekat untuk direalisasikan. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng memastikan seluruh kajian teknis telah rampung, dan kini tinggal menunggu proses lelang yang akan dilakukan oleh Kementerian Perhubungan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalteng, Yulindra Dedy, menegaskan bahwa proyek ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat konektivitas transportasi sungai sekaligus mendukung kelancaran arus logistik di daerah.
“Semua kajian sudah selesai, tinggal menunggu proses lelang di Kementerian. Pihak ketiga atau badan usaha pelabuhan nantinya dapat ikut serta dalam pengelolaan Muara Kapuas,” ujarnya pada selasa (2/9).
Dorongan Ekonomi dan Efisiensi Logistik
Yulindra menjelaskan, pengerukan Muara Kapuas akan membuka akses lebih luas bagi kapal berukuran besar untuk masuk ke jalur Sungai Kapuas. Hal ini diyakini akan memperlancar distribusi barang, menekan biaya logistik, serta meningkatkan daya saing pelabuhan di Kalteng.
“Jika pengerukan selesai, kapal besar bisa lebih mudah masuk. Dampaknya positif: biaya logistik turun, kawasan industri yang bergantung pada transportasi sungai akan berkembang lebih cepat,” jelasnya.
Menurutnya, Sungai Kapuas memiliki arti vital sebagai jalur utama pergerakan barang di Kalteng. Dengan perbaikan alur, peran sungai ini akan semakin besar dalam menopang pertumbuhan ekonomi daerah.
“Ini peluang besar. Kapuas adalah nadi transportasi Kalteng, dan dengan konektivitas yang lebih baik, daerah bisa berkembang lebih pesat,” tambah Yulindra.
Keterlibatan Swasta Didorong
Selain pengerukan, Pemprov Kalteng juga membuka ruang seluas-luasnya bagi keterlibatan pihak swasta dalam pengelolaan pelabuhan. Dishub Kalteng aktif berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk memfasilitasi kerja sama investasi di sektor ini.
“Kolaborasi pemerintah dan swasta akan menjadi kunci penguatan sistem logistik Kalteng ke depan. Dengan sinergi tersebut, distribusi barang akan lebih efisien dan dapat mendukung pembangunan di seluruh wilayah,” tegas Yulindra. (RH)
