Pradanamedia/Palangka Raya— Upaya memperkuat kualitas aparatur pemerintahan di Kalimantan Tengah memasuki babak baru. Seluruh kepala daerah se-Kalteng resmi menandatangani Komitmen Bersama Mendukung Pelaksanaan Manajemen Talenta ASN dalam sebuah agenda besar yang digelar di Aula Jayang Tingang Lantai 1 dan 2, Kantor Gubernur Kalteng, Selasa, 9/12/2025.
Kegiatan berlangsung penuh antusias dan dihadiri sekitar 500 peserta dari berbagai instansi. Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh, S.H., M.M., Ph.D., hadir memimpin langsung jalannya acara, didampingi Deputi Pembinaan Pegawai ASN, Dr. Herman, M.Si.
Dari jajaran Pemerintah Provinsi Kalteng tampak hadir Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, Plt Sekda Kalteng Leonard S. Ampung, serta unsur Forkopimda Kalteng atau perwakilannya. Para bupati, wali kota, sekda kabupaten/kota, dan ratusan ASN juga memenuhi ruangan hingga ke lantai dua.
Dalam sambutannya, Prof. Zudan menegaskan bahwa manajemen talenta ASN bukan sekadar program administratif, melainkan strategi untuk memastikan bahwa jabatan strategis diisi SDM terbaik. “Daerah tidak boleh tertinggal dalam membangun birokrasi yang berkelas dunia. Talenta harus dikelola, bukan dibiarkan berjalan otomatis,” ujarnya menekankan pentingnya transformasi.
Sementara itu, Wagub Edy Pratowo menyebut penandatanganan komitmen ini sebagai tonggak penting penyelarasan reformasi birokrasi di seluruh level pemerintahan Kalteng. Menurutnya, sistem merit dan pemetaan talenta akan memastikan pengembangan karier ASN lebih transparan dan terarah. “Ini adalah upaya bersama untuk memastikan setiap ASN mendapat ruang berkembang sesuai kompetensinya,” ucapnya.
Penandatanganan komitmen ini sekaligus memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dalam menyiapkan aparatur yang kompeten, adaptif, dan siap menghadapi tantangan pembangunan. Pemerintah berharap implementasi manajemen talenta mampu mempercepat hadirnya birokrasi yang lebih profesional, responsif, dan berorientasi pelayanan publik.
Dengan dukungan penuh para kepala daerah, Kalteng menargetkan seluruh proses tata kelola talenta, mulai dari identifikasi, pengembangan kompetensi, hingga kesiapan ASN untuk menduduki jabatan strategis, dapat berjalan lebih terukur dan modern sesuai standar nasional. (AK)

