**PRADANAMEDIA/ PALANGKA RAYA – Menjelang perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah, Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), Agustiar Sabran, menginstruksikan para pemimpin daerah untuk segera menambal jalan berlubang demi kelancaran arus mudik.
Instruksi tersebut disampaikan dalam rapat koordinasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalteng pada Rabu (26/3). Dalam pertemuan tersebut, Gubernur menegaskan bahwa perbaikan jalan yang rusak harus menjadi prioritas guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik.
“Kita harus bergerak cepat. Perbaikan jalan berlubang harus segera dilakukan agar perjalanan masyarakat lebih aman dan nyaman,” ujar Agustiar.
Sebagai langkah konkret, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng telah berkoordinasi dengan Badan Penyelenggara Jalan Nasional (BPJN) Kalteng untuk menangani perbaikan jalan sesuai dengan kewenangan masing-masing. Selain itu, jalan yang menjadi tanggung jawab Pemprov Kalteng juga telah diperbaiki secara bertahap.
Gubernur berharap pemerintah kabupaten dan kota turut berperan aktif dalam memperbaiki jalan di wilayah mereka. Menurutnya, kondisi jalan yang layak sangat penting untuk memastikan kelancaran arus mudik.
“Kami ingin masyarakat bisa mudik dengan tenang. Transportasi yang layak dan kondisi jalan yang baik harus menjadi perhatian utama,” tegasnya.
Selain infrastruktur jalan, Agustiar juga mengingatkan masyarakat untuk memanfaatkan posko atau rest area yang telah disediakan selama perjalanan mudik. Fasilitas ini bertujuan untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan pemudik selama perjalanan panjang.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, menambahkan bahwa kenyamanan pemudik menjadi salah satu prioritas utama Pemprov Kalteng menjelang Lebaran.
“Kami menargetkan, seminggu sebelum Lebaran, kondisi jalan sudah dalam keadaan baik, tanpa lubang atau hambatan yang bisa mengganggu perjalanan masyarakat,” ujar Edy.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah, diharapkan arus mudik di Kalimantan Tengah dapat berjalan lancar dan aman, serta masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan kebahagiaan bersama keluarga di kampung halaman. (RH)
