PRADANAMEDIA / PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, bersama sejumlah organisasi profesi wartawan (OPW) menyepakati penguatan sinergi untuk mendukung pembangunan daerah. Kesepakatan ini tercapai dalam pertemuan strategis di Istana Isen Mulang, Palangka Raya, Selasa (16/9).
Pertemuan tersebut dihadiri perwakilan dari berbagai organisasi wartawan, antara lain Pro Jurnalismedia Siber (PJS), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Serikat Perusahaan Pers (SPS), Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI), Ikatan Penulis dan Jurnalis Indonesia (IPJI), Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (Perwarna), serta Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI).
Pers sebagai Mitra Strategis Pemerintah
Agenda utama pertemuan adalah menyampaikan capaian kinerja Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam 6 bulan 16 hari terakhir, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Selain itu, dibahas pula peran strategis pers dalam menyebarkan informasi pembangunan secara terbuka, akurat, dan berimbang kepada publik.
Dalam sambutannya, Gubernur Agustiar menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kontribusi insan pers yang selama ini turut mengawal dan mendukung pembangunan daerah.
“Kebebasan pers adalah pilar penting dalam demokrasi. Pemerintah daerah siap menjaga keterbukaan informasi publik dan bersinergi dengan media demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, partisipatif, dan akuntabel,” tegas Agustiar.
Komitmen Bersama untuk Ekosistem Media Sehat
Ketua DPD PJS Kalteng, Deni Liwan, bersama jajaran pengurus seperti Sekretaris Saidi dan Bendahara Hermawan Dian Permana, menyambut baik inisiatif tersebut. Ia menilai pertemuan ini menjadi langkah awal yang positif untuk membangun kolaborasi jangka panjang antara pemerintah dan komunitas jurnalis.
“Penguatan kapasitas media sangat penting untuk menghadirkan informasi yang konstruktif, mencerahkan, dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung dalam suasana hangat, dialogis, dan penuh semangat kebersamaan ini ditutup dengan komitmen bersama untuk:
- menjaga komunikasi yang terbuka,
- memperkuat kebebasan pers yang bertanggung jawab,
- serta menciptakan ekosistem media yang sehat dan profesional di Kalimantan Tengah dan sekitarnya.
Dengan adanya sinergi ini, diharapkan peran pers semakin nyata dalam mengawal pembangunan, memperkuat demokrasi, serta menjadi jembatan informasi antara pemerintah dan masyarakat. (RH)
