
Palangka Raya – Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) ke XII resmi dibuka pada hari ini JUm’at 11 Oktober 2024 di Asrama Haji Al-Mabrur, Palangka Raya. Acara yang berlangsung hingga 13 Oktober ini diikuti oleh 452 peserta dari seluruh 13 kabupaten dan 1 kota di Kalimantan Tengah, dengan dukungan 315 official dan pendamping.
Kegiatan FASI bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan dan pemahaman santri dalam pendidikan, meningkatkan ukhuwah dan akhlak, serta menumbuhkan semangat kebersamaan. Kegiatan ini juga menjadi platform evaluasi kualitas pendidikan Islam di Kalimantan Tengah, yang diharapkan dapat berkontribusi dalam perwakilan di tingkat nasional.
Dalam sambutannya, Dr. H. Rus’ansyah, S.Ag, M.Pd., Ketua DPW BKPRMI, mengungkapkan kebanggaannya atas pelaksanaan festival ini. “Kami patut berbangga dapat berkumpul dalam suasana bahagia. FASI didukung penuh oleh pemerintah daerah untuk menciptakan suasana Qur’ani dan memberantas buta huruf Al-Qur’an,” katanya.
Beliau juga mengingatkan pentingnya menanamkan pengetahuan Al-Qur’an sejak dini kepada generasi penerus bangsa. “Kami berharap FASI menjadi momentum untuk meningkatkan prestasi santri yang berakhlak karimah,” ujarnya.
Sementara itu, sambutan Gubernur Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Plh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, H. Maskur, S.H., M.H., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya festival ini. “Festival ini diharapkan menjadi wahana untuk membangkitkan kreativitas para santri, sekaligus bagian dari persiapan pengiriman peserta ke tingkat nasional,” ujarnya.
Maskur menekankan pentingnya nilai-nilai ukhuwah dalam pembentukan karakter islami di era digital saat ini. Ia juga berharap festival ini dapat melahirkan generasi yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia.
Festival ini terdiri dari berbagai lomba yang dibagi ke dalam tiga kategori: Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKA), Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), dan Ta’limul Qur’an Lil Aulad (TQA). Di masing-masing kategori, peserta akan mengikuti lomba seperti tartil, adzan, nasyid, hingga ceramah, dengan total ratusan peserta dari berbagai usia.
Dengan harapan besar untuk melahirkan santri yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga berakhlak mulia, FASI ke XII ini diharapkan dapat membawa berkah bagi masyarakat Kalimantan Tengah. (KN)