Pradanamedia/Jakarta – Kabar duka kembali menyelimuti Tanah Suci. Seorang jemaah haji asal Indonesia, Nur Fadillah (45), warga Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, meninggal dunia dalam penerbangan menuju Madinah pada Kamis pagi, 8 Mei 2025, sekitar pukul 06.30 waktu Arab Saudi atau 10.30 WIB. Almarhumah merupakan bagian dari rombongan kelompok terbang SUB 20 dari Embarkasi Surabaya.
Nur Fadillah wafat sebelum pesawat mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah. Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara PPIH Arab Saudi, Abdul Basir, menyatakan bahwa almarhumah memiliki riwayat penyakit tertentu. Jenazahnya telah disalatkan di Raudhah Masjid Nabawi dan dimakamkan di pemakaman Baqi, tempat peristirahatan terakhir yang mulia bagi para jemaah.
Pemerintah Indonesia memastikan hak-hak almarhumah akan dipenuhi, termasuk pelaksanaan badal haji dan pencairan asuransi sesuai ketentuan. Abdul Basir turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam atas wafatnya jemaah tersebut.
Hingga hari ketujuh operasional haji di Bandara Madinah, sebanyak 134 kloter dari Indonesia telah tiba, dengan total 52.164 jemaah, termasuk 11.209 orang yang tergolong lanjut usia dan berisiko tinggi. Hari ini dijadwalkan kedatangan 19 kloter tambahan dengan 7.501 jemaah.
Nur Fadillah menjadi jemaah kedua asal Indonesia yang wafat di Tanah Suci pada musim haji tahun ini. Sebelumnya, Daimah binti Suwaryo dari kloter SOC 4 asal Banjarnegara meninggal dunia sesaat setelah mendarat di Madinah pada Sabtu dini hari, 3 Mei 2025.
PPIH Arab Saudi terus mengimbau seluruh jemaah, terutama lansia, untuk menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah. Pemerintah juga memperketat pemantauan kondisi fisik jemaah sejak keberangkatan di embarkasi sebagai upaya pencegahan dini. (KN)
