Palangka Raya – Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Rapat Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik di Aula Dinas ESDM. Acara ini bertujuan memperkuat transparansi dan akuntabilitas pemerintahan sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance) Kamis (28/11/2024).
Kepala Dinas ESDM, Vent Christway, membuka acara yang dihadiri oleh pejabat internal Dinas ESDM, termasuk Sekretaris Dinas dan Ketua PPID Pelaksana, serta narasumber dari Diskominfosantik Provinsi Kalimantan Tengah, Erwindy. Dalam sambutannya, Vent menegaskan pentingnya peran Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) sebagai garda depan keterbukaan informasi publik. Ia juga menekankan bahwa keterlibatan masyarakat dapat didorong melalui monitoring dan evaluasi keterbukaan informasi yang lebih baik.
Ketua PPID Pelaksana Dinas ESDM, Syaripudin, melaporkan perkembangan positif dalam pelayanan informasi publik di instansinya. Hal ini terlihat dari meningkatnya permintaan data dan aktivitas publikasi melalui media sosial. Selain itu, Dinas ESDM berhasil meraih nilai 90,31 dalam penilaian monitoring dan evaluasi Komisi Informasi (KI) pada tahun 2023, yang dikategorikan sebagai “Informatif.”
Narasumber, Erwindy, menyampaikan materi tentang pengelolaan informasi dan dokumentasi. Ia menyoroti pentingnya memanfaatkan teknologi informasi serta meningkatkan kapasitas sumber daya manusia untuk menyediakan layanan informasi yang lebih cepat, tepat, dan akurat. Menurutnya, keterbukaan informasi publik merupakan pondasi utama bagi tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Melalui kegiatan ini, Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah diharapkan semakin memperkuat upaya transparansi, mendukung reformasi birokrasi, serta meningkatkan kualitas pelayanan publik bagi masyarakat. (KN)
