Danantara Indonesia: Langkah Besar Menuju Kemandirian Ekonomi Nasional

EKONOMI NASIONAL PEMERINTAHAN

PRADANAMEDIA/JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto secara resmi meluncurkan Daya Anagata Nusantara (Danantara) Indonesia di Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Senin (24/2). Dalam pidatonya, Prabowo menegaskan bahwa Danantara bukan sekadar lembaga pengelola investasi, tetapi juga solusi strategis untuk mengoptimalkan peran BUMN dalam perekonomian nasional.

“Kita tidak hanya menginvestasikan dividen BUMN ke sektor-sektor yang mendorong pertumbuhan jangka panjang, tetapi juga mentransformasi BUMN agar menjadi pemimpin global di bidangnya. Perusahaan yang kompetitif, profesional, dan terintegrasi dalam ekonomi dunia,” ujar Prabowo.

Lebih dari sekadar investasi, Danantara hadir dengan misi kesejahteraan masyarakat. Prabowo menyoroti kenyataan bahwa setelah hampir 80 tahun merdeka, masih ada anak-anak yang kelaparan, serta petani dan nelayan yang berjuang mendapatkan penghidupan layak.

“Kita harus bertanya, mengapa masih ada desa dan kota yang belum tersentuh listrik? Mengapa kekayaan yang kita miliki belum mampu mengatasi permasalahan ini? Bukan karena kita kekurangan sumber daya, tetapi cara pengelolaannya yang masih perlu diperbaiki,” lanjutnya.

Sebagai upaya konkret, Danantara Indonesia akan mengelola lebih dari 900 miliar dolar Amerika dalam bentuk aset, menjadikannya salah satu Sovereign Wealth Fund (SWF) terbesar di dunia. Dana ini akan dialokasikan untuk lebih dari 20 proyek strategis nasional, mencakup hilirisasi sumber daya alam, pembangunan pusat data kecerdasan buatan, kilang minyak, petrokimia, produksi pangan, energi terbarukan, dan sektor-sektor lain yang krusial bagi masa depan Indonesia.

Prabowo menegaskan bahwa pengelolaan Danantara akan berlandaskan transparansi dan akuntabilitas. Setiap aspek keuangan harus dapat diaudit kapan saja oleh siapa pun, memastikan bahwa dana ini benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat dan generasi mendatang.

“Kita tidak ingin hanya menjadi pemasok bahan mentah bagi bangsa lain. Kita ingin menjadi negara maju yang mampu mengelola sumber daya sendiri dan memberikan manfaat maksimal bagi rakyat. Pemerintahan yang saya pimpin berkomitmen untuk membangun sistem yang bersih dan bebas dari korupsi,” tegasnya.

Danantara juga akan memperkuat kolaborasi antara BUMN, sektor swasta, UMKM, serta koperasi. Tak hanya itu, Danantara diharapkan menjadi katalis bagi peran Indonesia di tingkat global, menjalin kemitraan strategis di bidang energi, infrastruktur, dan pendidikan.

“Hari ini adalah momentum bersejarah. Danantara Indonesia adalah instrumen pembangunan yang akan membawa negeri ini menuju kemandirian ekonomi, ketahanan nasional, dan kesejahteraan rakyat. Kita akan menjadi negara yang lebih kuat, lebih bersatu, dan lebih terhormat di kancah dunia. Merdeka!” pungkas Prabowo dengan penuh semangat. (RH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *