Palangka Raya – Abdul Razak dan Sri Suwanto telah resmi mendaftarkan diri sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng pada Rabu, 28 Agustus 2024.

Keduanya tiba di kantor KPU bersama dengan rombongan dari partai politik pendukung, termasuk Ketua DPD Partai Golkar Kalteng, Ruslan; Ketua DPW Perindo Kalteng, Sengkon; serta pimpinan dari partai-partai lainnya seperti Partai Ummat, Buruh, dan Gelora.
Acara pendaftaran ini diwarnai dengan penampilan tarian khas dari suku Dayak dan Jawa, yang menggambarkan keragaman budaya di Kalteng.
Dalam pidatonya, Abdul Razak menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi Kalteng, yang menurutnya serupa dengan masalah di Kalimantan secara keseluruhan, termasuk masalah infrastruktur, drainase, kesehatan, pendidikan, dan lapangan pekerjaan.
Razak juga menekankan potensi besar sektor pariwisata di Kalteng yang belum sepenuhnya dikembangkan. Ia berharap agar objek wisata di Kalteng dapat mengalami perkembangan yang lebih baik di masa depan.

Menyinggung tentang keberagaman suku dan agama di Kalteng, Razak menekankan bahwa Sri Suwanto, yang berasal dari suku Jawa, mencerminkan keragaman tersebut. Ia menegaskan pentingnya memiliki pemimpin yang tidak membedakan agama, suku, atau adat, melainkan bersatu sebagai masyarakat Kalteng.
Sementara itu, Dwi Swasono, anggota Divisi Teknis KPU Kalteng, mengungkapkan bahwa dokumen pendaftaran yang diserahkan oleh Razak dan Sri dinyatakan lengkap dan diterima. (KN)
