Kapuas Mantapkan Komitmen Kabupaten Layak Anak, Siap Hadapi Evaluasi Kementerian PPPA

KESEHATAN LOKAL

Pradanamedia/Kuala Kapuas – Sekretaris Daerah Kabupaten Kapuas yang juga menjabat sebagai Ketua Gugus Tugas Kabupaten Layak Anak (KLA), Drs. Septedy, M.Si, memimpin rapat evaluasi dan menghadiri Deklarasi Dukungan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLS) yang digelar oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Selasa (29/4/2025).

Kabupaten Kapuas sendiri telah berhasil meraih penghargaan sebagai Kabupaten Layak Anak kategori Pratama selama dua tahun berturut-turut, yakni pada tahun 2022 dan 2023. Untuk tahun 2025, evaluasi KLA terhadap capaian tahun 2024 akan dilakukan oleh Kementerian PPPA RI pada tanggal 23 Mei mendatang. Seluruh data yang dibutuhkan telah disiapkan oleh pemangku kepentingan lintas sektor.

Dalam paparannya, Septedy menjelaskan bahwa KLA merupakan sebuah konsep pembangunan yang mengintegrasikan komitmen serta sumber daya dari pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha guna memastikan pemenuhan hak dan perlindungan anak secara menyeluruh. Menurutnya, hal ini menjadi bukti nyata komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

“Yang perlu kita evaluasi bersama adalah sejauh mana kita telah memenuhi hak-hak anak dan sejauh mana kita sudah melindungi mereka. Ini bukan sekadar program administratif, melainkan menyangkut masa depan anak-anak kita,” tegas Septedy.

Ia juga menegaskan bahwa anak memiliki berbagai hak yang harus dijamin, mulai dari hak sipil dan kebebasan, hak atas lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, hak atas kesehatan dasar, pendidikan, kesejahteraan, hingga hak untuk menikmati waktu luang dan kegiatan budaya. Selain itu, perlindungan dari kekerasan fisik maupun seksual, eksploitasi, penelantaran, paparan pornografi, hingga perlindungan dalam situasi bencana dan proses hukum juga menjadi perhatian utama.

Pemerintah Kabupaten Kapuas, lanjutnya, terus berkomitmen mewujudkan Kabupaten Layak Anak melalui pendekatan kolaboratif lintas sektor—melibatkan pemerintah daerah, sektor swasta, media, dan masyarakat.

“Saya mengajak seluruh anggota Gugus Tugas KLA, baik dari unsur eksekutif, legislatif, yudikatif, dunia usaha, masyarakat, media, maupun akademisi untuk berkontribusi aktif dalam proses penilaian nantinya. Baik dalam penyediaan data maupun menampilkan praktik-praktik baik di lapangan. Ini momentum penting untuk menunjukkan bahwa Kapuas tidak hanya unggul di atas kertas, tapi juga dalam implementasi,” ujarnya.

Acara ditutup dengan pembacaan dan penandatanganan Deklarasi Dukungan Kabupaten Layak Anak yang dipimpin langsung oleh Sekda Septedy.

Hadir dalam kegiatan ini antara lain Anggota DPRD Kapuas, unsur Forkopimda, Kepala Perangkat Daerah lingkup Pemkab Kapuas, Ketua TP PKK Kabupaten Kapuas Ny. Hj. Saniah Wiyatno, serta berbagai tamu undangan. (KN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *