**PRADANAMEDIA/ JAKARTA – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Yandri Susanto mengusulkan agar keuntungan dari Koperasi Desa Merah Putih (Kopdes Merah Putih) tidak hanya dinikmati oleh anggotanya semata. Sebagian penghasilan koperasi diharapkan bisa dialokasikan ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) untuk membiayai kepentingan publik di desa.
“Usulan kami dari Kemendes, agar keuntungan Kopdes Merah Putih tidak hanya dinikmati anggota koperasi. Sebaiknya sebagian disisihkan untuk mendukung APBDes, supaya bisa digunakan untuk beasiswa bagi warga berprestasi, perbaikan jalan desa, dan kebutuhan strategis lainnya,” kata Yandri dalam rapat koordinasi terbatas di Kemenko Pangan, Jumat (2/5), sebagaimana dikutip dari keterangan resmi.

Dorong Partisipasi Warga dan Ekonomi Gotong Royong
Lebih lanjut, Yandri menekankan pentingnya pelibatan aktif masyarakat lokal, baik dalam proses pendirian maupun pengelolaan koperasi. Menurutnya, hal ini penting untuk membangkitkan semangat gotong royong serta memperkuat ketahanan ekonomi desa secara berkelanjutan.
“Harapannya, masyarakat desa benar-benar terlibat, termasuk putra-putri terbaik desa yang belum punya pekerjaan. Ini juga merupakan aspirasi langsung yang kami terima dari kepala desa dalam musyawarah khusus,” ujarnya.
Selaraskan Peran Kopdes dan BUM Desa
Mendes juga menyinggung soal harmonisasi antara Kopdes Merah Putih dan Badan Usaha Milik Desa (BUM Desa) agar keduanya bisa berjalan beriringan, bukan saling tumpang tindih atau bahkan menghambat satu sama lain.
Pemerintah, katanya, sedang merancang petunjuk pelaksanaan dan teknis (juklak-juknis) yang akan mengatur hubungan dan pembagian peran antara kedua entitas ekonomi desa tersebut.
“BUM Desa punya fleksibilitas tinggi untuk membuka unit usaha sesuai potensi lokal—baik di bidang pertanian, perdagangan, atau sumber daya alam. Kalau didukung optimal, BUM Desa bisa jadi motor penggerak ekonomi desa,” ujar Yandri.
5.200 Koperasi Desa Merah Putih Sudah Berdiri
Sebagai informasi, hingga saat ini telah terbentuk lebih dari 5.200 Kopdes Merah Putih di berbagai wilayah. Sebagian besar merupakan koperasi baru yang digagas untuk menjadi sarana pemberdayaan ekonomi warga desa. Pendanaannya sendiri dijamin melalui kerja sama dengan bank-bank BUMN (Himbara), sebagaimana dipastikan pemerintah. (RH)
