PRADANAMEDIA/ PALANGKA RAYA – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Kalimantan Barat secara resmi melaporkan TikToker Rizky Kabah ke Polda Kalbar setelah videonya yang menghina profesi guru viral di media sosial. Laporan ini diajukan langsung oleh Wakil Ketua PGRI Kalbar, Masturah, bersama sejumlah anggota PGRI pada Rabu (26/2).
Dalam video yang beredar luas, Rizky Kabah diduga menyampaikan pernyataan yang merendahkan profesi guru dengan menuduh mereka melakukan tindakan korupsi serta menyebut semua guru sebagai orang jahat. Unggahan tersebut menuai kecaman dari berbagai pihak, terutama dari kalangan pendidik yang merasa tersakiti dengan tuduhan tersebut.
Menanggapi hal ini, Wakil Ketua 1 Pengurus PGRI Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Kukuh Wurdianto, M.Pd, mengungkapkan kekecewaannya terhadap unggahan tersebut.
“Saya sangat menyayangkan pernyataan yang disampaikan oleh saudara Rizky Kabah. Dalam videonya, ia menghina profesi guru dengan mengatakan bahwa semua guru jahat dan menuduh mereka melakukan korupsi. Ini jelas merupakan ujaran kebencian terhadap profesi guru yang seharusnya dihormati,” ujar Kukuh di Palangka Raya, Jumat (28/2).
Lebih lanjut, Kukuh berharap agar Rizky Kabah segera memberikan klarifikasi dan bertanggung jawab atas pernyataannya.
“Pernyataannya sangat mencederai hati para guru yang telah mengabdikan diri untuk mencerdaskan anak bangsa. Kasus ini juga telah dilaporkan oleh PGRI Kalbar, dan kami berharap pihak kepolisian dapat segera memproses laporan tersebut,” tandasnya.
Ia menambahkan bahwa kasus ini menjadi perhatian serius di kalangan pendidik, terutama karena profesi guru merupakan pilar utama dalam dunia pendidikan. PGRI Kalteng menegaskan bahwa mereka tidak akan tinggal diam terhadap penghinaan yang merendahkan martabat guru.
Selain itu, Kukuh juga mengimbau masyarakat untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak menyebarkan ujaran kebencian yang dapat merugikan pihak lain.
“Kami berharap tidak ada lagi masyarakat yang menebar ujaran kebencian terhadap profesi guru. Jangan sampai muncul Rizky-Rizky lain yang menyebarkan kebencian terhadap profesi apa pun, terlebih profesi guru,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa profesi guru adalah profesi mulia.
“Guru adalah pendidik yang memiliki peran besar dalam mencetak generasi cerdas dan berkompeten. Mereka bertanggung jawab dalam membimbing manusia agar siap menjalankan tugas terhadap diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan negara,” tutupnya. (RH)
