PALANGKA RAYA – PT Bank Kalteng kembali menunjukkan komitmennya dalam menjaga keberlanjutan lingkungan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Kali ini, Bank Kalteng menyalurkan bantuan berupa 25 bak sampah kepada Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah. Bantuan tersebut akan ditempatkan di Kawasan Hutan Wisata Nyaru Menteng Berkah untuk meningkatkan kebersihan dan kenyamanan lingkungan, Rabu (12/2).

Penyerahan bantuan dilakukan oleh Direktur Pemasaran dan Bisnis PT Bank Kalteng, Marzuki, bersama perwakilan dari Dinas Kehutanan Kalteng. Dalam kesempatan tersebut, Marzuki menyampaikan harapannya agar fasilitas tambahan ini dapat berkontribusi dalam menciptakan lingkungan wisata yang lebih nyaman, asri, dan bebas dari sampah.
“Kami berharap bantuan bak sampah ini dapat meningkatkan fasilitas kebersihan lingkungan, sehingga menciptakan kawasan wisata yang lebih nyaman dan asri bagi para pengunjung,” ujar Marzuki.
Adapun bantuan yang diberikan terdiri dari 4 unit bak sampah dustbin oval fiber 3in1 berkapasitas 50 liter serta 21 unit bak sampah berkapasitas 120 liter. Bantuan ini merupakan wujud nyata kepedulian Bank Kalteng terhadap pelestarian lingkungan dan sejalan dengan komitmen perusahaan dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya pada poin konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab (SDG 12) serta penanganan perubahan iklim (SDG 13).
Pihak Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah menyambut baik bantuan ini. Pinbid Pengelola DAS dan RHL Dinas Kehutanan Kalteng, Ansar, mengapresiasi perhatian Bank Kalteng terhadap kebersihan dan kelestarian Hutan Wisata Nyaru Menteng Berkah.
“Kami berterima kasih kepada Bank Kalteng atas perhatian dan dukungannya terhadap Hutan Wisata Nyaru Menteng Berkah. Kami berharap fasilitas kebersihan ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh pengunjung, sehingga kawasan ini tetap terjaga keindahannya,” tutur Ansar.
Diharapkan, bantuan ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan pengunjung tetapi juga menjadi contoh sinergi positif antara sektor perbankan dan pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang lebih hijau dan lestari. (RH)
