Pradanamedia/Jakarta – Kepala BNN RI Komjen Pol Suyudi Ario Seto melantik sejumlah pejabat baru setingkat Pimpinan Tinggi Pratama dalam upacara resmi di Ruang Muh. Hatta, Gedung Tan Satrisna BNN, Cawang, Jakarta Timur. Salah satu yang mendapat amanah baru adalah Kombes Pol Dr. Dedy Tabrani, S.I.K., M.Si, yang kini resmi menjabat Kepala BNN Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam sambutannya, Suyudi menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar rotasi rutin, melainkan momentum penting untuk memperkuat tanggung jawab dalam upaya pemberantasan narkotika di Tanah Air. Ia menekankan bahwa setiap kebijakan pejabat baru harus mampu memberi dampak nyata bagi masyarakat.
“Penempatan pejabat hari ini adalah bagian dari pemenuhan kebutuhan organisasi sekaligus dorongan untuk meningkatkan kinerja BNN secara keseluruhan. Mereka yang dilantik adalah personel terbaik dan ditempatkan pada posisi yang tepat,” ujar Suyudi.
Ia juga mengingatkan agar seluruh pejabat yang baru dilantik menjaga integritas, tidak menyalahgunakan wewenang, serta membangun budaya kerja yang profesional dan responsif terhadap dinamika di lapangan. Menurutnya, BNN harus hadir sebagai solusi nyata dan mampu memberikan perubahan signifikan dalam penanganan narkotika.
Kalteng Dianggap Wilayah Strategis dan Rawan Narkoba
Penunjukan Dedy Tabrani dipandang sebagai langkah strategis karena Kalimantan Tengah termasuk daerah dengan tingkat kerawanan cukup tinggi dalam peredaran gelap narkotika. Selain wilayahnya yang luas, jaringan narkoba lintas daerah juga menjadi tantangan besar yang memerlukan pendekatan modern dan adaptif.
Usai pelantikan, Dedy menegaskan komitmennya untuk mendukung penuh visi dan arah kebijakan Kepala BNN RI dalam membangun institusi yang kuat, modern, dan berorientasi hasil. Ia memastikan BNN Kalteng akan bergerak maksimal, adaptif, dan memperkuat kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan daerah demi mewujudkan Kalimantan Tengah Bersinar (Bersih dari Narkoba).
Profil Singkat Kombes Pol Dr. Dedy Tabrani
Dedy Tabrani dikenal sebagai perwira menengah Polri yang memiliki rekam jejak panjang di bidang penegakan hukum dan manajemen keamanan. Dengan latar akademis yang kuat dan pengalaman di berbagai posisi strategis, ia dinilai tepat untuk memperkuat peran BNN Kalteng dalam memerangi penyalahgunaan narkotika. (AK)
