**PRADANAMEDIA / MUARA TEWEH – Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) mengerahkan 403 personel untuk mengamankan jalannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Barito Utara yang akan berlangsung pada Rabu, 6 Agustus 2025.
Ratusan personel tersebut terdiri dari 310 anggota gabungan Polda Kalteng dan 93 personel Polres Barito Utara. Langkah ini dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian PSU berjalan aman, lancar, dan kondusif.
Pelepasan pasukan pengamanan dilakukan langsung oleh Kepala Biro Operasi (Karoops) Polda Kalteng, Kombes Pol Sugeng Riyadi, pada Minggu (3/8). Riyadi menegaskan bahwa pengamanan tidak hanya melibatkan personel kepolisian, tetapi juga akan mendapat dukungan dari TNI dan petugas Linmas.
“Kami akan menempatkan personel di setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS), kantor KPU, dan Bawaslu. Selain itu, anggota juga akan membantu distribusi logistik ke wilayah-wilayah yang sulit dijangkau,” ujar Riyadi.
Senada, Kabidhumas Polda Kalteng Kombes Pol Erlan Munaji menyampaikan komitmen kepolisian untuk mengawal PSU agar berjalan sesuai prinsip demokrasi dan falsafah Huma Betang yang menjunjung persatuan.
“Kami berharap PSU ini menghasilkan pemimpin daerah yang benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat,” ungkap Erlan.
PSU Barito Utara kali ini diikuti dua pasangan calon, yakni pasangan nomor urut 01 Shalahuddin–Felix Sonadie Y Tingan dan pasangan nomor urut 02 Jimmy Carter–Inriaty Karawaheni. Ini merupakan PSU kedua setelah Mahkamah Konstitusi mendiskualifikasi dua pasangan calon pada pilkada sebelumnya, yaitu Gogo Purman Jaya–Hendro Nakalelo dan Ahmad Gunadi–Sastra Jaya.
Menjelang PSU, masyarakat diimbau untuk berpartisipasi aktif menggunakan hak pilihnya dan tetap menjaga situasi kondusif demi terwujudnya demokrasi yang sehat di Barito Utara. (RH)
